Cara Hitung Keperluan Kawat Las

Cara Hitung Keperluan Kawat Las harus diketahui oleh operator las sebelum melakukan pekerjaan pengelasan dalam bentuk dan jenis apapu, terutama bagi las listrik. Sebagai siswa yang belajar di jurusan teknik pengelasan, maka cara ini sangat berguna ketika nanti terjun di dunia industri. 

Salah satu tugas operator las adalah membantu menghitung jumlah kebutuhan kawat las pada sebuah proyek pengleasan yang sedang dikerjakan. Kenapa hal ini menjadi penting? Tentu sekali penting, karena akan menentukan waktu kerja, biaya atau ongkos kerja dan lain sebagainya. Untuk bisa menghitung tentulah harus memiliki kamampuan dalam: membaca Gambar Teknik, mengerti Kode pengelasan, mengerti cara menghitung Kebutuhan Kawat Las

Menghitung Berat Logam Las Per Meter 

Cara Hitung Keperluan Kawat Las
Cara Hitung Keperluan Kawat Las
Untuk Menghitung Berat Logam Las per satuan panjang ( Meter ) yang perlu di ketahui adalah :
  • Luas area ( A )
  • Panjang Las ( L )
  • Tebal Logam Las (T )

Untuk kasus pada gambar diatas, maka kita dapat hitung : Luas Permukaan ( A ) = ½ x 8 x 8 mm = 32 mm2.  Volume Las utk 1 meter panjang las ( V ) = A x L = 32 mm x 1000 mm = 32.000 mm3 = 32 cm3

Jadi,  Jika Berat Jenis Mild Steel = 7,85 gr/cm3, maka berat Logam Las untuk 1 meter = 32 x 7,85 = 251,2 gram = 0,251Kg/Mtr.  Cara hitung ini berlaku untuk bentuk – bentuk sambungan seperti : U type, Double V type atau butt joint tanpa groove.  Hitungan diatas berlaku untuk sambungan tanpa Reinforcement. Jika ada Reinforcement, maka jumlah kawat las ditambah sekitar 3%.

Menghitung Kebutuhan Kawat Las

Untuk menghitung kawat las perlu digunakan rumus :

G ( Jumlah Kawat Las ) = GL x P / DE

GL = Berat Logam Las per Satuan Panjang ( Meter )
P = Jumlah Panjang Sambungan Las
DE = Deposition Efficiency

Apa Maksud dari Deposition Efficiency itu?

Deposition Effisiensi adalah perbandingan antara Jumlah Logam Las yang dihasilkan dengan Jumlah kawat las yang dipakai dan dinyatakan dalam persen.
DE = Berat Logam Las ( Weld Metal ) / Berat Kawat Las yang dipakai ( Electrode Used)
Biasanya, data Deposition Efficiency ini dikeluarkan oleh masing-masing perusahaan pembuat kawat las, namun secara rata-rata nilai rata-rata ( Average Value ) Deposition Efficiency untuk masing-masing proses pengelasan adalah sebagai berikut:

Proses Pengelasan % Deposition Eff 

SAW 99%
GMAW (98%Ar, 2% O2 ) 98%
GMAW (75% Ar, 25%CO2 ) 96%
GMAW ( 99,99% CO2 ) 93 %
Metal Core Wire 93%
FCAW ( Gas-Shielded ) 86%
FCAW ( Self Shielded ) 78%
SMAW ( Panjang 300 mm ) 59%
SMAW ( Panjang 350 mm ) 62%
SMAW ( Panjang 450 mm ) 66%

Catatan :

Untuk Process SMAW, sisa electrode yang terbuang 5 cm/Batang. Jika kembali ke kasus diatas, Berat Logam Las per Meter adalah : 0,251 Kg/Meter.  Panjang las nya = 1000 m,  Jumlah Logam las = 0,251 x 1000 = 251 Kg.

Jumlah kawat las yang harus dipesan sesuai dengan proses pengelasan yang dipakai adalah sebagai berikut :

Proses Pengelasan Kawat Las yang  diperlukan ( Kg ) 

SAW 253 Kg
GMAW (98%Ar, 2% O2 ) 256 Kg
GMAW (75% Ar, 25%CO2 ) 261 Kg
GMAW ( 99,99% CO2 ) 270 Kg
Metal Core Wire 270 Kg
FCAW ( Gas-Shielded ) 292 Kg
FCAW ( Self Shielded ) 322 Kg
SMAW ( Panjang 300 mm ) 425 Kg
SMAW ( Panjang 350 mm ) 404 Kg
SMAW ( Panjang 450 mm ) 380 Kg
Catatan :
Untuk Process SMAW, sisa electrode yang terbuang 5 cm/Batang.

Cara Hitung Keperluan Kawat Las
Cara Hitung Keperluan Kawat Las

Demikian  tulisan Cara Hitung Keperluan Kawat Las singkat, semoga berguna bagi siswa SMKN 1 Cariu jurusan teknik pengelasan. Tulisan asli ditulis oleh  Ir. Darmayadi, General Manager Sales and Marketing, PT. Adhireksa Inticor,  Specialist in Welding Consumables Supple.